Tragisnya


Seorang anak mencoba bunuh diri dari jembatan.Tragis sekali kedengarannya, kenapa sampai anak tersebut senekat itu belum dapat dipastikan. Bocah lelaki berusia sekitar 10 tahun ini mencoba bunuh diri dari atas tiang jembatan AMPERA, Palembang. Untung saja rencana bunuh diri anak itu gagal setelah beberapa pihak pemadam kebakaran dan polisi berhasil membujuknya untuk tidak melompat.
Kemudian anak itu dibawa ke Dinas Sosial dan Kesejahteraan Palembang. Anak tersebut kini berada disana bersama anak-anak senasib yang lainnya. Bocah yang bisu dan buta huruf itu belum diketahui identitasnya.Saat ini bocah itu dikurung dan tidak diperbolehkan keluar. Pihak dari Dinas Sosial Palembang menyediakan makan dan minum secukupnya untuk anak tersebut.
Apakah begitu keras kehidupan anak-anak dinegeri kita sehingga seorang bocah yang seharusnya asyik dengan mainannya ternyata memilih mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri. Lalu bagaimana tindakan kita ? Bukankah anak-anak adlah generasi penerus kita...



Photobucket

7 komentar:

Panjul on Senin, Januari 11, 2010 2:58:00 AM mengatakan...

hidup adalah masalah.! tinggal bagaimana kita menyingkapinya.!terus berusaha memecahkan masalah itu atau menyerah..?! itu tergantung pd dr kt sendr.!

Diponegoro Adventure on Selasa, Januari 12, 2010 3:28:00 PM mengatakan...

betul kata panjul..

Hidup itu masalah, bahkan alam akhirat juga masalah.

Tapi percayalah Allah memilih skenario yang terbaik untuk umatnya.

Hery on Selasa, Januari 12, 2010 11:57:00 PM mengatakan...

betul..betul semua jalan hidup dan teka teki kehidupan kita sudah ada yang mengatur, kita tinggal Narimo Ing Pandum....

Kian Coi on Rabu, Januari 13, 2010 1:41:00 PM mengatakan...

waduh sob..gw yg tinggal di Palembang aja ampe nggak tau kabar itu...

yg pazti kehidupan anak anak jalanan di atur dlm UUD 45 bukan...???jd sudah sepatutnyalah pemerintah berupaya sebaik mungkin.....

hery on Rabu, Januari 13, 2010 11:16:00 PM mengatakan...

betul Coi kemiskinan dinegara kita yangmembuat mereka jadi anak jalanan dan sudah menjadi kewajiban negara untuk melindunginya,,,,

Parenting Blog on Sabtu, Januari 16, 2010 11:06:00 AM mengatakan...

Sangat memprihatinkan sekali. Memang jalan hidup manusia sudah ada yang mengaturnya, tetapi kejadian seperti ini seharusnya dapat dihindari dan menjadi tanggung jawab kita bersama. Agar anak-anak negri ini tidak mengalami depresi seperti anak tsbt.

Hery on Sabtu, Januari 16, 2010 11:11:00 AM mengatakan...

yupz tekanan terkadang membuat seseorang lupa, dan melakukan hal-hal yang akan merugikan dirinya sendiri..